STC Menjemput Terangnya SDM Papua yang Unggul

GLADIATORPAPUA – Somatua Training Center (STC) dengan tagline ‘sekolah orang dewasa’ ikut mendorong kemajuan pendidikan orang asli Papua yang kompeten.

Tidak hanya itu, dalam rangka percepatan pembangunan di timur Indonesia, yaitu Papua yang digencarkan oleh Pemerintah Pusat, Pendiri Yayasan Somatua, Maximus Tipagau secara gamblang mengajak seluruh putra-putri Papua untuk belajar membangun SDM.

Walau STC sendiri berdiri masih seumur jagung sejak 2017 silam, tapi implementasi menjemput terangnya SDM Papua hari esok dapat terwujud berkat SDM unggul dan mumpuni yang dibina di Balai Latihan Kerja (BLK) STC di Jalan Cenderawasih, Timika, Papua Tengah.

“STC sebagai BLK akam berfungsi sesuai dengan standar kompetensi, baik pelatihan soft skill maupun hard skill. Untuk itu saya ajak tujuh suku Papua mencakup Nabire, Paniai, Intan Jaya, Puncak dan pegunungan semua bisa datang mendaftar walau mengalami kesulitan atau tidak sekolah bisa kita dibantu,” seru Maximus yang juga Tenaga Ahli Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri).

Maximus mengatakan, STC yang memiliki aset Rp 16 miliar mulai dari sarana-prasarana belajar hingga peralatan penunjang pembangunan gedung pendidikan, ini semua murni swasta. Bahkan STC sudah mencetak lebih 400-an lulusan (Alumni) dengan keahlian, kompetensi dan produktivitas yang qualified dan mandiri.

Setelah resmi diakreditasi, STC terus memenuhi standar pendidikan bermutu. Adapun akreditasi proses pembelajaran menggunakan dua metode, yakni face to face (offline) dengan pelatihan menggunakan berbagai fasilitas penunjang untuk mengasah keterampilan dan menambah pengalaman.

Sedangkan metode online menggunakan aplikasi dengan materi lengkap di dalamnya, siswa mendaftar terus mengikuti program secara online dan nanti mendapat sertifikat pendidikan yang sama. “Zaman digitalisasi jadi wadah penunjang sehingga peserta pelatihan, baik yang ada di Puncak, Nabire, Paniai, Serui dan Waropen atau di luar Papua tidak usah khawatir, intinya ada akses internet semua jadi mudah,”jelasnya. STC dipastikan berkontribusi aktif dan positif melalui program-program pelatihan, pastinya berfokus pada pengembangan keterampilan dan keahlian, baik bagi masyarakat umum dalam bidang UMKM, mulai dari konsultasi hingga pemasaran produk unggulan dari bahan lokal secara mandiri.

Hadirnya STC sebagai BLK merupakan anugerah terindah karena akan diresmikan oleh Wakil Presiden RI, Prof.DR (H.C) K.H Ma’ruf Amin pada Rabu, 30 November 2022. “Ke depan STC akan bermitra dengan semua stakeholder dalam pengembangan dan kemajuan SDM asli Papua,” ujar Maximus.

Naftali, salah satu siswa STC mengaku bangga karena bisa belajar di STC. “Saya sangat berterimakasih kepada Bapak Max yang peduli masa depan anak-anak Papua dan melahirkan SDM Papua yang unggul melali STC dan sudah terbukti banyak yang sudah mandiri,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Maximus pun menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Mimika atas dukungan dengan memberikan izin, dukungan moril, juga kepada PT Freeport Indonesia (PTFI) dan semua pihak yang selama ini sudah mendukung. (timgladiator)

, ,

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *