maximusgladiatorpapua.com – Keakwa adalah kawasan wisata pesisir di Kabupaten Mimika, Papua. Destinasi wisata baru di Bumi Cendrawasih ini punya suguhan spesial untuk perayaan HUT ke-77 Republik Indonesia. Maximus Tipagau, selaku pendiri Yayasan Somatua yang juga mengelola kawasan wisata Keakwa menjelaskan, perayaan HUT Kemerdekaan RI pada Rabu (17/8/2022) nanti akan terasa spesial. Sebab di Keakwa, bakal ada beragam lomba yang menjadi pesta rakyat.
“Selain upacara bendara, ada lomba voli, festival tari Seka, dan festival perahu. Nantinya ini akan menjadi pesta rakyat dan bisa dihadiri wisatawan, Freeport, Pemda Mimika, TNI, dan Polri Mimika ikut mendukung acara ini. Kami harap acara ini juga jadi salah satu promosi pariwisata di Mimika.” jelas Maximus.
Sang Gladiator Papua itu menyebutkan, ada dua distrik yang akan memeriahkan acara bertema ‘Semarak Kemerdekaan di Keakwa’. Kedua distrik itu bernama Kokonau dan Timika Baru dengan total delapan kampung. Selain berbagai lomba dengan hadiah yang menarik, ada satu lagi kegiatan yang berbeda di Keakwa pada Hari Kemerdekaan nanti.
Kegiatan itu bernama ‘Dokter Terbang’. Kegiatan ini tentunya digagas oleh Maximus Tipagau, setelah beberapa tahun silam berhasil menerbangkan dokter-dokter hebat ke pedalaman Intan Jaya bersama DoctorShare. Pada kesempatan ini ia juga peduli dengan kesehatan masyarakat pesisir Mimika, maka dari itu melalui Yayasan yang didirikan ia membuat kegiatan tersebut.
“Jadi, Yayasan Somatua akan bekerja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia di Timika. Sekitar empat dokter akan datang untuk memberikan pelayanan kesehatan, penyuluhan gizi, dan pengobatan gratis agar masyarakat di sekitar bisa berobat dan bahkan melakukan tindakan operasi jika memungkinkan,” ujar Maximus.
“Yayasan Somatua biasanya dulu menghadirkan Dokter Terbang di kawasan pegunungan tapi kini kami lakukan di pesisir. Harapannya tentu adalah membuat kualitas hidup masyarakat menjadi lebih baik,” katanya.
Untuk sampai di Keakwa dapat ditempuh dari Pelabuhan Pomako, Timika dengan menggunakan perahu selama sekitar satu jam. Ada fasilitas penunjang pariwisata di sana seperti 15 homestay, tempat makan, dan ketersediaan air bersih. (Timgladiator).