www.maximusgladiatorpapua.com Jabar – PT Freeport Indonesia selaku penyedia beasiswa Tomawin menyelenggarakan Basic Life Skill Training(BLST) dengan melibatkan para penerima beasiswa yang tersebar di berbagai sekolah dan universitas di pulau Jawa dan Sulawesi. Kegiatan ini berlangsung selama lima hari (11 – 14 Oktober 2023) di Bumi Perkemahan Situ Gunung, Desa Pangrango, Sukabumi, Jawa Barat.
Sebanyak 39 orang anak Amungme penerima beasiswa Tomawin ambil bagian dalam kegiatan ini, yang terdiri atas 20 orang siswa SMA/SMK dan 19 orang mahasiswa. Para siswa dan mahasiswa ini menempuh pendidikan di beberapa kota berbeda seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Malang, Magelang, Salatiga dan Manado.
Program ini dilaksanakan dengan tujuan membentuk pribadi yang berkarakter, berkualitas, mandiri, bermartabat dan inklusif dengan misi membina. Selain itu, program BLST ini dimaksudkan untuk mengembangkan potensi para peserta demi hidup yang bernilai, dan bisa dipertanggungjawabkan.
Adapun beragam aktivitas dilaksanakan dalam kegiatan BLST kali ini yang semuanya bermuara pada tujuan di atas. Kegiatan-kegiatan yang diikuti para peserta terkait pengembangan mental, spiritual dan karakter pribadi dan peningkatan kemampuan kerja sama dan menghargai orang lain.
Semua peserta antusias berpartisipasi dalam ibadah pagi, olah raga, games, dan menyelami materi-materi yang dipresentasikan untuk memperkenalkan PTFI sebagai pemberi beasiswa Tomawin secara lebih dekat.
Sampai hari terakhir semua program berjalan dengan lancar dan baik. Dalam kegiatan BLST ini juga disediakan buku panduan yang diharapkan akan menjadi pedoman dan rules bagi para penerima beasiswa Tomawin. Pedoman bagi siswa dan mahasiswa penerima beasiswa Tomawin ini berlaku dua tahun.
“Harapan kami BLST ini dapat memberikan motivasi bagi anak-anak dalam menyelesaikan studi. Biar mereka belajar dan pulang dengan hasil yang baik dan bekerja di perusahaan atau instansi pemerintah di seluruh Indonesia, khususnya di Papua. Kami percaya 10 tahun ke depan mereka menjadi orang-orang hebat di tanah kelahirannya sendiri,” demikian Lita Karubaba, salah satu perwakilan PTFI, menyampaikan harapannya.
Sementara itu, Herry Omaleng, salah satu penerima beasiswa yang ambil bagian dalam kegiatan BLST ini menyampaikan apreasiasi kepada PTFI karena telah memberikan kesempatan bagi mereka untuk menimba ilmu di lembaga-lembaga pendidikan terbaik di luar Papua. Ia berharap agar kegiatan seperti ini terus dilakukan.
“Saya sangat berterima kasih kepada PTFI yang sudah memberikan kesempatan untuk kami. Saya harap dapat mencapai cita-cita saya menjadi orang sukses dan kembali membangun tanah Papua,” ungkap pelajar SMA UPH College Tangerang ini.
BLST di Sukabumi untuk anak-anak Amungme penerima beasiswa Tomawin telah selesai dan mereka telah kembali ke kota tempat studinya masing-masing mulai Sabtu kemarin (14/10) dan hari ini (Minggu 15/10).
PTFI sendiri menyediakan beasiswa ini untuk pendidikan anak-anak dari tingkat sekolah dasar sampai perguruan tinggi. Pemberian beasiswa ini merupakan investasi sosial yang dapat memberikan dampak bagi Indonesia, khususnya Papua di masa depan.(TimMGP)