Dukung Penuh Pengembangan SDM Papua, STC Terima Kunjungan Asesor Akreditasi

Somatua Training Center (STC) Telah Berjalan Kurang Lebih Dua Tahun Sejak 2020.

Sejak Itu Pula Sudah Banyak Lulusan Yang Dihasilkan Dan Bekerja Di Berbagai Perusahaan Dan Daerah.

Sebagai Salah Satu Lembaga Pelatihan Yang Serius Membantu Pengembangan SDM Papua, STC Terus Berbenah Dalam Berbagai Aspek, Salah Satunya Penguatan Kapasitas Lembaga Melalui Proses, Standarisasi Kurikulum Yang Mengacu Pada Skkni, Penetapan Kompetensi Sesuai Dengan Kebutuhan User, Dan Saat Kini STC Menuju Akreditasi.

Selanjutnya, Pada Kamis (16/6/2022) Lalu, STC Mendapat Kunjungan Atau Visitasi Dari Tim Asesor Yang Akan Melaksanakan Tugas Visitasi Selama Tiga Hari Di STC.

Tim Asesor Terdiri Dari Ny. Jumik Wiyono (Asesor Dan Ketua Komite Akreditasi Lpk Provisni Papua), Serta Roberto Sinto (Asesor Dan Anggota Komite Akreditasi Lpk Provisni Papua).

Kehadiran Tim Asesor Disambut Meriah Di Somatua Training Center Dengan Menampilkan Tarian Penjemputan Dari Sanggar Tari Gki Kanaan, Timika.

Hadir Pula Pada Pembukaan Visitasi Asesor Untuk STC, Yaitu Jenny O. Usmany Selaku Plh. Sekda Mimika, Akbp I Gede Putra Kapolres Mimika, Serta Perwakilan Dari Dinas Ketenagakerjaan Dan Transmigrasi Kabupaten Mimika.

Tamu Undangan Lain Yang Turut Mengikuti Acara, Diantaranya Perwakilan Dari Sejumlah Bank Di Timika, Seperti Bri, Bni, Bank Mandiri, Dan Bank Papua.

Hadir Pula Tokoh Agama, Yakni Ketua GKII Wilayah II Pegunungan Tengah Dan Utusan Dari Paroki Katedral Tiga Raja Timika), Termasuk Pengguna Jasa Lulusan STC, Yaitu PT Trakindo Utama, Dan PT KPI (Kuala Pelabuhan Indonesia).

Maximus Tipagau, Direktur Yayasan Somatua Dalam Sambutannya Mengatakan Lembaga STC Ini Hadir Dengan Tujuan Utama Membantu Orang Papua, Baik Amungme Dan Kamoro, Dua Suku Besar Di Mimika, Serta Lima Suku Kekerabatan Lainnya, Termasuk Suku-Suku Di Papua Lainnya.

“Membantu Masyarakat Papua Adalah Misi Utama Dalam Mendirikan Lembaga Pelatihan Yang Saya Sebut Sebagai “Sekolah Orang Dewasa”. Membekali Orang Dengan Keterampilan Kerja Jauh Lebih Bermanfaat Dari Pada Memberikan Mereka Uang,” Ungkap Maximus Yang Dijukuki Gladiator Papua.

Ia Menambahkan, STC Tidak Dapat Berjalan Sendiri, Sehingga Kerja Sama Dan Batunan Dari Pihak Mitra, Seperti Pemerintah, Gereja, Lembaga Adat, Perusahaan Atau Kontraktor Dan Pihak Swasta Lainnya Sangat Diperlukan.

“Secara Khusus Saya Ucapkan Terima Kasih Kepada Para Asesor Serta Seluruh Tamu Undangan Yang Telah Meluangkan Waktu Untuk Hadir Pada Kesempatan Ini,” Tandasnya.

Adapun Tahapan Akreditasi Pada Hari Kedua, Jumat (17/6/2022) Digelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Akreditasi Bagi Seluruh Staf Administrasi Dan Instruktur STC.

Bimtek Selama Sehari Membahas Delapan Standar Yang Harus Dipenuhi Oleh Sebuah Lembaga Pelatihan Agar Terakreditasi.

Pada Hari Yang Sama, Kedua Asesor Melanjutkan Pemeriksaan Dokumen Dan Mewawancarai Para Instruktur Dan Staf STC. Pemeriksaan Dokumen Dan Perbaikan Bahkan Dilanjutkan Sampai Malam Hari Itu Juga.

Pada Hari Terakhir, Yakni Sabtu (18/6/2022) Tahapan Visitasi Masih Dilanjutkan Dengan Pemeriksaan Dokumen Dan Visitasi Ruang Kelas Dan Ruang Praktek Semua Jurusan Yang Akan Diakreditasi.

Visitasi Dalam Rangka Akreditasi Ini Diakhiri Dengan Penutupan, Dimana Asesor Menyampaikan Rekomendasi Dan Hasil Visitasi Yang Mereka Lakukan.

Ny. Jumika Wiyono Mewakili Tim Asesor Menyampaikan Hal Utama Yang Direkomendasikan Tim Asesor Kepada STC Untuk Perbaikan Adalah Semua Instruktur Harus Memiliki Sertifikat Kompetensi, Sertifikat Teknis Dan Sertifikat Metodologi.

“Sebagai Catatan, Sertifikat Metodologi Saat Ini Masih Dapat Diganti Dengan Keterangan Pengalaman Kerja,” Ujarnya.

Disamping Itu, Dari Hasil Site Visit Oleh Assesor Akreditasi Ka-Lpk Provinsi Papua Dan Hasil Verifikasi Dokumen Dan Lapangan, STC Dinyatakan Lulus.

Tahap Selanjutnya Menunggu Hasil Pleno Di Provinsi Papua Dan Di Kementerian Ketenagakerjaan Di Jakarta Untuk Di Sk-Kan.

Kata Jumika, Hasil Visitasi Ini Tentu Menjadi Hal Positif Bagi STC Dalam Mewujudkan Visi Dan Misinya Sekaligus Menjadi Motivasi Berharga Bagi Segenap Manajemen STC.

Lebih Lanjut, Maximus Tipagau Sangat Mengapresiasi Kinerja Seluruh Tim Persiapan Akreditasi Yang Dikawal Ny. Suriani Surbakti Selaku Penasehat.

“Saya Juga Berterima Kasih Kepada Tim Asesor Yang Telah Melaksanakan Tugas Visitasi Dengan Memeriksa Semua Komponen Yang Harus Dipenuhi Dalam Akreditasi Dan Memberikan Saran Untuk Perbaikan,” Demikian Maximus. (Timgladiatorpapua)